Saya memiliki
pengalaman yang cukup membuang tanaga, air mata dan juga pikiran saya. Saat
saya lulus SMA, saya di sibukkan mendaftar di Perguruan Tinggi Negeri bahkan
bukan hanya saya yang sibuk, keluarga saya pun mendapat bagian kesibukkan
tersebut. Pertama, saya mendaftar melalui jalur PMDK, selanjutnya saya mendaftar
jalur SMPTN, dan terakhir jalur Ujian Mandiri di Perguruan Negeri dan hasilnya kekecewaan, tidak ada satupun
saya di terima. Saya mencoba mencari informasi Perguruan Tinggi Swasta, dan banyak
pilihan yang di tawarkan membuat saya bingung.
Pada
suatu hari, saya mencari Universitas Swasta terbaik di Indonesia, dan yang
pertama saya temukan adalah Universitas Gunadarma, tanpa ragu keesokkan harinya
saya di temani ayah saya mendaftar, untuk jurusan Sistem Komputer. Awal dari jurusan ini bukan
karena keinginan saya, saya berniat untuk mengambil jurusan lain yang sama
dengan senior SMA saya, tetapi saya kurang informasi dan akhirnya masuk ke jurusan Sistem Komputer. Kuliah
perdana, saya di kejutkan dengan teman-teman yang 90% berjenis kelamin laki-laki,
hanya ada empat perempuan. Sulit di bayangkan bagaimana saya dapat beradaptasi
dengan semuanya.
Hari demi hari
saya lewati dengan kebimbangan akan jurusan ini, dan timbul di dalam hati untuk
pindah jurusan, namun berjalannya waktu, saya dapat mengikuti mata kuliah
dengan baik, walau dapat kabar bahwa jurusan saya sulit mendapat IPK di atas
tiga, tetapi saya memiliki tujuan mencapai IPK di atas 3 dan komitmen saya
apabila tidak tercapai, saya akan memutuskan pindah jurusan. Tiba saatnya
pengumuman IPK, dengan keraguan saya melihat, dan hasil terbaik saya peroleh.
Di sini lah,
saya mulai mencintai jurusan saya, bukan karena kesalahan namun karena
kesenangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar